Seperti tidak ingin berkata
Tidak untuk bicara
Habis sudah luapan, hasrat untuk memanggil
Lenyap disibak waktu, karena ‘mau-tahu’ ini telah busuk
Tidak dimakan penantian, hanya saja dibiarkan ranum
terlalu lama.
Maka, kenyataan kabur,
asumsi muncul, imaji mengendap, mengusir logika.
Selalu jadi yang unggul.
Sampai titik dimana perjuangan tidak lagi diprioritaskan.
Maka, aku tidak ingin berkata, tidak ingin bicara.
Waktumu telah habis, disibak waktu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar